Tentunya arti kata referensi harus dipahami setiap orang terlebih mereka yang terjun dalam bidang penulisan. Pemakaian referensi tentunya bisa anda lihat dari beragam contoh. Semisal saja karya tulis atau lainnya. Kini pembahasan kita mengenai apa itu referensi.
Pastinya anda sering menyaksikan referensi dalam sebuah karya. Baik itu jurnal, skripsi, buku maupun lainnya. Ketika kita menyampaikan sebuah pendapat tentunya membutuhkan referensi. Tanpa adanya referensi yang akurat maka orang lain pun tidak akan mempercayainya.
Referensi merupakan sebuah informasi yang bisa anda jadikan sumber acuan dalam mempertegas pernyataan yang akan disampaikan. Kini referensi pun bisa anda lihat baik dalam bentuk faktual maupun non-faktual.
Referensi faktual hadir dalam bentuk objek faktual, kesaksian, statistik bahkan lainnya. Sedangkan untuk referensi non-faktual hadir dalam bentuk hipotesis, cerita, analogi bahkan kutipan sastra.
Daftar isi
ToggleMengenal Apa itu Referensi
Tentunya pengertian apa itu referensi sudah bisa kita ketahui dengan mudah. Umumnya seseorang menyampaikan referensi mempunyai tujuan tertentu. Sehingga mereka pun berkeinginan mempertegas pernyataan miliknya pada orang lain.
Referensi bisa juga diartikan sebagai sebuah rujukan dengan tujuan memberikan informasi yang dikerjakan seseorang sebagai pendukung orang itu untuk memperoleh informasi yang mereka butuhkan.
Seringkali referensi dipergunakan dalam penulisan sebuah karya tulis terlebih makalah maupun skripsi. Penulisan referensi pun mempergunakan metode maupun cara sesuai dengan kaidah penulisan ilmiah.
Dalam sebuah referensi berisikan satu informasi bahkan lebih. Apalagi kini referensi seringkali dipergunakan untuk kepentingan study. Referensi bisa juga diartikan sebagai bahan informasi terpercaya.
Apabila penulis mempergunakan referensi lengkap dalam karya ilmiah maka karya ilmiah ini akan menjadi lebih berkualitas. Berkat hadirnya referensi ternyata memudahkan para pembaca menelusuri dari manakah sumber asli karya ilmiah yang telah dibuat.
Dengan mempergunakan referensi pastinya mampu memberikan dukungan pada penulis untuk mengurangi rasa tanggung jika suatu ketika terjadi kesalahan akan teori yang mereka pergunakan. Hal ini dikarenakan para pembaca biasanya lebih suka merujuk pada referensi yang sudah ditunjukkan penulisnya.
Jenis-Jenis Referensi
Bukan hanya soal pengertian apa itu referensi yang harus kita pahami. Namun kita pun juga harus paham mengenai jenis referensi. Supaya lebih jelas sebaiknya simak penjelasan berikut:
-
Kutipan
Sebetulnya kutipan merupakan jenis penulisan referensi yang berhasil dirujuk dari beragam sumber hanya dengan menyalin paragraf, kalimat maupun teori untuk bisa melengkapi tulisan yang mereka buat. Kini kutipan telah terbagi dalam dua jenis yakni kutipan langsung dan kutipan tidak langsung.
-
Catatan Kaki
Catatan kaki merupakan sebuah cara penulisan sumber referensi hanya dengan memberikan sebuah simbol pada kata yang butuh penjelasan tertentu. Penjelasan tersebut biasanya diambil dari sumber yang lain.
Biasanya di bagian catatan kaki dituliskan pada margin bagian bawah karya tulis. Isinya terkait penjelasan mengenai kata yang dimaksud lengkap beserta kata pustaka sumber rujukan.
-
Bibliografi
Bibliografi adalah daftar buku ataupun karangan yang kini mampu menjadi sumber rujukan dari sebuah tulisan mengenai subjek ilmu. Tujuannya tak lain hanya untuk mendeskripsikan keterangan umum yang berasal dari sumber referensi dalam penulisan sebuah karya ilmiah.
Itulah tadi beberapa jenis referensi yang harus anda ketahui. Dengan begitu anda pun bisa membedakan jenis referensi satu dengan lainnya. Apalagi dari segi pengertiannya juga berbeda.
Tujuan dari Dibuatnya Referensi
Setelah mengetahui pengertiannya, kini sudah saatnya memahami tujuan dibuatnya referensi. Referensi itu dibuat dengan tujuan tertentu. Bagi siapa saja yang merasa penasaran akan tujuannya. Ada baiknya menyimak ulasan berikut ini:
-
Mampu Perkuat Pernyataan
Sebuah pernyataan yang ingin disampaikan oleh seseorang memang harus diimbangi dengan referensi. Berkat adanya referensi maka pernyataan tersebut mempunyai landasar sekaligus dasar yang begitu kuat.
-
Menghindarkan dari Plagiarisme
Referensi menjadi sebuah sumber informasi. Inilah mengapa setiap hasil karya seseorang menjadi hak kekayaan intelektual penulisnya. Ketika seseorang mempergunakan informasi hasil karya orang lain. Maka ia pun harus mampu mencantumkan sumber rujukan dari tulisan mereka. Tujuan dibuatnya referensi tak lain supaya mereka tidak dianggap melakukan plagiarisme.
-
Menjadi bentuk Penghargaan akan Karya Orang Lain
Referensi merupakan rujukan yang terbilang penting dalam kehidupan sekarang ini maupun akan datang. Inilah mengapa penulis sekaligus peneliti berusaha menghabiskan waktu, tenaga bahkan pikiran untuk pembuatan karya. Hal ini tak lain hanya untuk menguatkan informasi mereka menjadi hal valid di mata masyarakat.
Sudah seharusnya pihak yang mempergunakan hasil karya milik orang lain wajib memberikan penjelasan dari mana sumber rujukan didapatkan sebagai penghargaan untuk mereka.
-
Menambah Pengetahuan Pembaca
Tujuan dibuatnya referensi tak lain hanya untuk memperluas pengetahuan para pembaca. Berkat adanya sebuah referensi maka para pembaca bisa dengan mudah menggali informasi lebih jauh lagi terkait topik yang nantinya akan dibahas.
Ternyata cukup banyak pula tujuan dari dibuatnya referensi. Para penulis seharusnya mampu mencantumkan referensi dari mana mereka memperoleh rujukan informasi yang dituliskan. Jadi para pembaca pun akan merasa lebih yakin dengan beragam informasi anda.
Contoh Sumber yang Bisa Dijadikan Referensi
Referensi merupakan sumber informasi yang sering dipergunakan untuk pertahankan kevalidan. Inilah mengapa referensi sengaja dibuat dari beragam sumber terpercaya.
Dengan begitu para pembaca bisa merasa lebih yakin akan informasi yang anda berikan. Biasanya referensi ini lebih mengacu pada sumber yang dianggap lebih valid bahkan bisa dipercaya keasliannya.
Jika anda merasa penasaran akan beragam sumber referensi yang sering dipergunakan. Ada baiknya menyimak ulasan berikut ini:
-
Jurnal
Jurnal merupakan sebuah tulisan khusus yang mampu memuat artikel mengenai bidang ilmu tertentu. Tentu saja jurnal ini ditulis oleh mereka yang kompeten sekali dalam bidang ilmu tersebut. Jurnal hasil karya seseorang ini seringkali dijadikan sebagai referensi.
-
Buku
Buku merupakan sekumpulan kerta berisikan informasi yang hadir dalam bentuk tulisan bahkan gambar. Informasi yang berada dalam buku seringkali menjadi sumber referensi pembuatan karya tulis.
Ada banyak sekali buku yang dipergunakan untuk sumber referensi. Hal ini tak lain karena buku menjadi sumber tertulis yang terbilang paling cocok untuk dijadikan referensi. Ada banyak sekali informasi menarik yang bisa kita cari dan nantinya kita pun juga mampu memperkuat sebuah pernyataan.
-
Majalah atau surat kabar
Pastinya anda pun mengerti jika surat kabar menjadi media informasi berisikan artikel berita, opini, gambar, cerita maupun informasi menarik lainnya. Surat kabar bisa juga kita jadikan sebuah referensi tulisan. Namun ternyata cukup jarang dipergunakan karena kita kesulitan menemukan ide utama tulisannya.
-
Internet
Apapun jenis informasi yang ingin kita cari tentu saja mengandalkan internet seiring adanya perkembangan dunia teknologi. Sekarang sudah tersedia banyak sekali website yang tersedia di internet. Jadi kita pun bisa menemukan banyak informasi mengenai penelitian maupun hal lainnya.
Tidak ada sebuah batasan dalam melakukan pencarian hal apapun dalam internet. Hal ini seakan mempermudah kita mengumpulkan sumber tertulis untuk sebuah karya tulis.
Itulah tadi sedikit uraian mengenai apa itu referensi yang mampu memperluas pengetahuan anda. Tentu saja beragam penjelasan di atas bisa membuat anda semakin paham akan pengertian sekaligus tujuan dibuatnya referensi.