Masyarakat yang terdiri atas bayi, anak-anak, remana, dewasa, hingga lanjut usia, selalu memperlukan pemberlanjut kehidupannya. Setiap tahapan kehidupan memiliki tugasnya masing-masing. Remaja sebagai salah satu dari tahapan itu akan menjadi selalu ditempatkan sebagai pihak terpenting. Oleh karena itu, peran remaja dalam masyarakat seringkali dianggap penting.
Remaja dianggap paling pantas untuk menyambung kehidupan masyarakat di masa depan. Kesiapan psikologis, fisik, dan mental akan menempatkan remaja pada tahapan paling logis untuk menentukan jalannya kehidupan masyarakat. Hal yang kemudian tidak kalah penting, adalah pengarahan remaja untuk mempersiapkan kehidupan masyarakat ini.
Daftar isi
Toggle10 Peran Remaja di dalam Masyarakat
Peran remaja lantas menjadi sangat penting. Tidak hanya melanjutan nilai yang telah diajarkan oleh masyarakat, namun juga menentukan masa depan terbaik untuk masyarakat melalui pembangunan. Bahkan kemajuan suatu bangsa juga berada dalam pundak remaja. Untuk memaham peran itu, mari kita kenali peran-peran remaja dalam masyarakat.
-
Optimalisasi Ilmu
Remaja yang berkisar umur produktif sebagian besar telah menempuh pendidikan minimal sekolah menengan pertama atau SMP. Remaja telah terbiasa untuk mendapatkan pengetahuan dan ilmu setiap harinya. Hal ini menjadi sangat penting mengingat untuk melakukan pembangunan memperlukan ilmu dan pengetahuan .
Remaja dengan ilmu pengetahuan akan bertindak terencana dengan memikirkan peluang-peluang kesalahan sebelum mengambil keputusan. Pembangunan akan optimal dengan landasan pemikiran cerdas dan perencanaan yang matang. Sehingga, ilmu di sini perlu untuk mengantisipasi kegagalan atau bangkit dari kegagalan.
Peran remaja dalam masyarakat akan diarahkan untuk tidak lelah dan pantang menyerah. Semangat berinovasi dan memahami pentingnya mengenyam pendidikan harus terus digelorakan sebagai generasi muda. Remaja dengan tenaga penuh diharapkan tanpa ragu untuk mencoba banyak hal baru terutama peran remaja dalam masyarakat. Remaja harus terus mencoba dan mencoba, dengan begitu remaja dianggap siap melanjutkan perencanaan masyarakat ini.
-
Mendalami Keimanan
Remaja tidak hanya membutuhkan pengetahuan formal, karena penguatan iman juga perlu dalam menentukan perannya di masyarakat. Pendidikan keagamaan penting untuk memperkuat iman remaja. Usia remaja yang berada dibawah 20 tahun, membuat mereka seringkali berada pada situasi terombang-ambing. Sehingga dengan penguatan iman ini, diharapkan remaja mampu menentukan keputusan tepat yang diambil tanpa emosi.
Melalui penguatan keimanan dan keagamaan, peran remaja dalam masyarakat diharapkan dapat menghalau segala gangguan dan godaan selama proses pembangunan masyarakat. Remaja juga diminta untuk menolak segala bentuk praktik kotor yang akan menghambat pembangunan. Peran remaja dalam masyarakat sebagaimana larangan dalam agama. Peran remaja dalam masyarakat, melalui keimanan dan kesadaran bahwa Tuhan senantiasa melihat segala perbuatannya dan akan meminta pertanggungjawaban di akhir nanti.
Mendalami keimanan juga menjadi penyeimbang pendidikan formal yang telah didapatkan remaja. Peran remaja dalam masyarakat memahami teori dan pengerjaan melalui akal dari pendidikan formal di sekolah, kemudian mendapatkan pemahaman agama untuk menyeimbangkan akal dengan emosi atau perasaan. Peran remaja dalam masyarakat diharap mampu mengendalikan emosinya.
Baca Juga: 14 Buku Pendidikan Anak Agar Tumbuh Shaleh dan Shaleha
-
Penggerak Pembangunan
Remaja dapat menjadi penggerak perubahan dengan pikiran-pikiran hebatnya. Remaja merupakan kelompok orang yang memiliki pemikiran kreatif, inovatif, dan bebas. Peran remaja dalam masyarakat akan dengan gampang memberikan ribuan ide dari otak cerdasnya. Pemikiran ini penting dalam membentuk remaja adaptif, inovatif, dan berpikiran ke depan.
Remaja dengan pikiran mudanya akan tertuang dalam kemampuan dan kemauannya. Ketika kemauan dan kemampuan itu berjalan selaras, maka remaja dapat memperkirakan tindakannya dengan baik. Remaja perlu mengetahui cara menyelaraskan kedua elemen ini dengan baik dalam peran remaja dalam masyarakat. Kemudian menuangkan ke dalam tindakan yang inovatif dan responsif untuk menyelesaikan segala permasalahan dalam masyarakat. Inilah poin utama dalam peran remaja dalam masyarakat.
-
Perencanaan Masa Depan
Remaja memiliki peran dalam mendukung perencanaan dan pelaksanaan pembangunan yang masih belum stabil. Remaja berperan dalam memberikan jiwa kreatif dan matang untuk menentukan jalannya perencanaan pembangunan ini. Peran remaja dalam masyarakat memang belum memiliki wewenang dalam menentukan jalannya pembangunan, namun remaja dapat mulai mencari tahu mengenai pembangunan yang ada.
Remaja juga dapat menempatkan dirinya sebagai motivator untuk memberi pandangan baru para pembuat kebijakan dalam melakukan perencanaan. Peran remaja dalam masyarakat sebagai perencananya. Remaja dapat mengaitkan perencanaan ini dari ilmu-ilmu yang telah didapatkan dari sekolah maupun luar sekolah. Remaja juga perlu memiliki pemikiran kritis dalam menelaah segala permasalahan dalam pembangunan ini.
-
Motivasi untuk Orang yang Lebih Tua
Pembangunan masyarakat pastinya melibatkan seluruh elemen dalam masyarakat. Pembangunan tidak boleh hanya memberatkan pelaksanaannya pada pemerintah atau orang tua saja. Peran remaja dalam masyarakat, remaja yang menjadi generasi penerus perlu paham beragam landasan dan komponen dalam pembangunan ini.
Remaja harus mampu memerankan dirinya sebagai pendorong setiap elemen masyarakat terlibat dalam pembangunan, baik itu orang tua, anak-anak, ataupun sesama remaja. Pelibatan semua orang ini berguna untuk semakin menyukseskan pembangunan yang lebih merata. Ketika semakin banyak orang terlibat dalam pembangunan, maka semakin mudah pembangunan berjalan sesuai perkiraan.
-
Keseimbangan Teknologi
Remaja memiliki karakteristik untuk selalu berpikir cepat dan menggebu-gebu. Ribuan ide dapat terpikirkan dengan mudah dalam otak segar remaja. Sifat remaja yang selalu ingin tahu dan selalu mencoba banyak hal baru, membuat dirinya tampil sebagai pihak paling kreatif dan inovatif dalam pembangunan masyarakat. Peran remaja dalam masyarakat disini ada untuk inisiator perubahan melalui ide.
Karakteristik remaja akan sangat berpengaruh dalam pelaksanaan pembangunan. Semangat yang tinggi akan melahirkan banyak perubahan yang berkesan. Semangat remaja yang tidak pernah putus diharapkan menjadi sebuah awalan keberhasilan proses pembangunan masyarakat. Sehingga tidak heran banyak ungkapan-ungkapan narasi yang menginginkan remaja untuk terus memupuk semangat-semangat inovasi ini.
Remaja memiliki sifat untuk tidak mudah merasa puas. Hanya dengan keberhasilan satu hal, tidak akan membuatnya berdiam diri. Suatu hal yang telah menjadi minat remaja akan selalu diupayakan untuk meningkat hari demi hari. Terutama dalam dunia serba digital. Remaja saat ini tengah tumbuh berdampingan dengan pertumbuhan teknologi. Beragam inovasi teknologi dirasakan remaja dalam rangka pemenuhan proses perkembangannya.
-
Memberi Evaluasi
Melalui proses pembangunan yang telah melibatkan semua pihak, perlu untuk terus diberikan evaluasi. Remaja akan selalu menjadi acuan manfaat dari pembangunan di masa depan. Keterlibatan remaja disini penting untuk mengetahui arah perkembangan, karena nantinya remaja akan menjadi pengembang sekaligus penikmat rencana pembangunan.
Remaja akan menjadi tolak penerus segala rencana pembangunan masyarakat. Dalam tangan remaja, segala rencana pembangunan ini bisa terlaksana dengan baik atau justru terhenti dalam kerugian. Remaja akan selalu menjadi pioner penggerak setiap pembangunan masyarakat. Peran remaja dalam masyarakat sebagai pelanjut rencana inisiator sekaligus memberikan evaluasi dalam pembangunan dalam tangannya.
Bentuk kontrol evaluasi yang dilakukan remaja biasanya akan terwujud dalam beberapa penyampaian ide atau gagasan evaluasi pembangunan. Remaja kreatif akan memberikan bentuk evaluasinya secara menarik, beberapa melalui tulisan, beberapa juga berbentuk vokal dalam aksi nyata. Remaja dengan pikiran teguhnya tidak akan mudah goyah dalam memberikan evaluasi. Bahkan ketika banyak pihak mulai mendesak pendapat evaluasinya.
-
Memanfaatkan Kemampuan Kognitif
Kemampuan kognitif remaja terbentuk dari caranya mengetahui dan memahami suatu permasalahan. Remaja masih memiliki pemikiran liar dan bebas, tidak seperti orang dewasa yang lebih memilih untuk menerima keadaan. Remaja kreatif dan kritis akan dengan mudah memahami kondisi sosial di sekitarnya.
Melalui pikiran kritisnya, remaja akan dengan mudah menentukan suatu kondisi sekitarnya secara sistematis. Remaja akan dengan mudah mengenali permasalahan-permasalahan yang terjadi sekaligus menentukan penyelesaiannya. Remaja telah mendapatkan kognitif ini sedari bangku sekolah dasar. Artinya sudah terbiasa mendapatkan dan melakukan pengidentifikasian masalah.
Remaja yang terbentuk dari peran dalam masyarakat ini, akan menjadi pribadi yang peka dan peduli akan kondisi disekitarnya. Remaja juga akan menjadi pioner pembangunan jadi kemampuan kognitif dan pemecah masalah ini penting untuk dimiliki.
-
Belajar Mengenali Emosi
Remaja yang masih dalam usia belasan tahun, akan sangat wajar jika masih sulit mengendalikan emosinya. Remaja masih belum banyak mendapatkan proses pendewasaan diri. Fase remaja ini memang masih belum mampu menentukan keputusan untuk dirinya dan orang lain. Banyak faktor yang terkadang membuatnya tidak bisa berpikir dewasa dan tegap pada keputusan awal.
Remaja diharap dapat mengendalikan emosinya untuk memudahkan perannya dalam masyarakat. Remaja harus bisa mengenali penyebab, mengendalikan, bahkan menghindari beberapa hal yang bisa membuatnya emosi. Penting bagi remaja mengerti cara pengendalian emosi ini, karena nantinya pemuda diharapkan mampu mengambil keputusan terbaik tanpa terpengaruh dari emosi-emosi.
-
Tanggungjawab dan Rasa Kreatif
Remaja memiliki peran dalam masyarakat untuk memupuk rasa tanggung jawab dengan keinginan untuk selalu mewujudkan hal sesuai keinginannya. Remaja dibebaskan untuk melakukan beragam inovasi sebagai perpajangan dari ide-ide kreatif untuk pembangunan. Remaja dalam hal ini dapat dengan bebas berkreasi, melakukan semua hal yang disukainya.
Dalam setiap tindakannya, remaja juga perlu mempertimbangkan baik dan buruknya dampak dari ide-ide ini. Remaja perlu mengetahui cara untuk mempertanggungjawabkan. Remaja dalam perannya dalam masyarakat tidak hanya memberikan gagasan, namun juga mempertanggungjawabkan gagasan tersebut agar dapat berdampak baik sesuai dengan keinginan dari inisiatornya.
Rekomendasi Buku Bacaan untuk Pendidikan Karakter Remaja
Mengingat pentingnya peran remaja dalam kehidupan bermasyarakat, tentu penting bagi seorang remaja memiliki karakter serta akhlak yang baik agar mampu menjadi agent of change dan suri tauladan yang baik bagi anggota masyarakat lainnya.
Berikut ini rekomendasi yang bisa para remaja baca dan terapkan nilai-nilainya untuk kehidupan sehari-hari.
Seri Pendidikan 18 Karakter Bangsa | SD-SMP
Buku seri Pendidikan 18 Karakter Bangsa untuk Tingkat Pendidikan Dasar ini bisa menjadi sumber bacaan para remaja yang baru beranjak dari tingkat pendidikan di sekolah dasar. Buku ini membahas bagaimana nilai-nilai karakter yang seharusnya siswa miliki agar memiliki pribadi yang baik dan hebat, sesuai dengan nilai-nilai ideal bangsa.
Seri Pendidikan 18 Karakter Bangsa | SMA/SMK/MA
Beranjak dari tingkat pendidikan dasar, remaja kerap kali dihadapkan berbagai fenomena yang turut berpengaruh pada karakternya. Buku seri Pendidikan 18 Karakter Bangsa untuk Tingkat Pendidikan Menengah ini cocok untuk dibaca bagi para remaja dalam menghadapi berbagai pengaruh buruk yang kerap kali datang di fase ini. Dalam buku ini, tersaji berbagai nilai-nilai kebaikan yang patut untuk dimiliki para remaja agar memiliki karakter yang baik dan hebat.
Penutup
Demikian beberapa peran remaja dalam masyarakat yang sangat penting. Remaja dapat menjadi apapun, dapat mengambil profesi apapun, namun hal yang tidak kalah penting adalah bagaimana remaja ini berpengaruh pada lingkungan sekitarnya.