20 Contoh Penggunaan Kata Kerja Lengkap Beserta Penjelasannya

Kata kerja merujuk terhadap hal-hal yang dilakukan manusia. Kata tersebut dipakai untuk memberikan penjelasan terhadap apa yang dilakukan subjek kepada objek. Penggunaannya dalam struktur kalimat di Bahasa Indonesia sangatlah penting. Maka dari itu penting bagi orang-orang yang ingin berkomunikasi dalam Bahasa Indonesia untuk memahami apa itu kata kerja.

Sebuah kalimat tidak akan lengkap tanpa adanya kata kerja pada subjek. Contoh paling sederhana pada penggunaan kata tersebut adalah Ibu memasak sayur di dapur. Memasak menerangkan tindakan yang dilakukan oleh Ibu terhadap sayur. Penjelasan lebih lengkap mengenai hal ini akan kami bahas berikut.

Penjelasan Lengkap Mengenai Kata Kerja

Pemakaian kata kerja cukup penting tidak hanya untuk berkomunikasi secara lisan. Bahkan dalam dunia kepenulisan, kata ini selalu dipakai. Bagi kamu yang hendak belajar lebih mendalam tentang kesusatraan penting untuk baca hal ini hingga selesai.

Apa itu Kata Kerja?

Kata kerja dalam Bahasa Indonesia sangat penting keberadaannya. Menggunakan kata tersebut dapat mengekspresikan suatu tindakan, pengalaman, dan hal lainnya.

Mungkin sebagian besar dari kamu lebih memahami sebagai predikat. Contoh dari kata kerja di Bahasa Indonesia sangat luas. Klasifikasi dari kata tersebut juga cukup banyak. Kamu bisa melihat penjelasan di bawah ini agar dapat semakin mudah memahaminya.

  • Kata kerja yang dapat diartikan sebagai perilaku dan tindakan.
  • Penggunaannya juga dapat merujuk pada proses.
  • Sebagian besar dari kata kerjanya juga dapat disisipi imbuhan, seperti di-, me-, me-kan, di-kan, ter-, memper-an, memper-i, dan ber-an.
  • Pemakaian dari kata kerja juga dapat diawali dengan penunjukan waktu. Misalkan saja memiliki, hampir, akan, dan juga segera.
  • Kamu juga bisa memperluas maknanya dengan menggunakan kata hubung dengan ditambahkan kata sifat. Contoh yakni seorang bayi dilarang bermain smartphone lama, agar ia dapat belajar berbicara lebih banyak hal setiap harinya.

Cukup banyak bukan hal yang berkaitan dengan penggunaan kata kerja di Bahasa Indonesia. Namun kamu yang sudah terbiasa, tentu saja akan semakin mudah dalam menyusun kata kerja dalam kalimat.

Jenis Kata Kerja

Infografis 4 Jenis-Jenis Kata Kerja
Infografis 4 Jenis-Jenis Kata Kerja

Selanjutnya akan dibahas mengenai jenis-jenis dari kata kerja. Beberapa jenisnya adalah kata kerja transitif dan intransitif. Ada juga kata kerja dasar dan juga turunan. Masing-masing dari penjelasannya dapat kamu lihat berikut.

  • Kata Kerja Transitif

Masyarakat yang terbiasa tinggal di Indonesia sekalipun juga pasti tidak familiar mendengar kata kerja transitif. Lalu apa itu kata kerja transitif? Kata kerja ini selalu memerlukan objek guna menerangkan apa yang dimaksudkan pada predikat kalimatnya.

Pola dari kata kerja transitif sendiri adalah S-P-O atau Subjek, Prediksi, dan Objek. Kamu juga bisa lebih memahaminya melalui berbagai contoh. Contoh pertama yakni Susi bermain bulu tangkis. Kemudian ada juga contoh berupa Andis menyapu lantai rumah.

  • Kata Kerja Intransitif

Kamu juga penting untuk mempelajari tentang apa itu kata kerja intransitif. Kata kerja intransitif lebih sering digunakan untuk kalimat yang tidak perlu objek. Kalimat yang digunakan menjadi sangat singkat karena hanya berupa subjek dan predikat saja.

Namun penggunaan dari kata kerja ini juga bisa ditambahkan dengan informasi tambahan. Alhasil susunan kalimat yang mengandung kata kerja intransitif terdiri atas S-P atau Subjek dan Predikat. Contoh dari pemakaian kata kerjanya ini adalah Bibi mengantuk.

Contoh lainnya yang berkaitan dengan kata kerja intransitif adalah Rita mengantuk. Seandainya ingin ditambahi dengan informasi tambahan, misalkan Rita mengantuk karena kelelahan. Jadi kalimat yang mengandung kata kerja ini benar-benar bisa berdiri tanpa adanya tambahan objek.

  • Kata Kerja Dasar

Penting juga bagi kamu untuk memahami apa itu kata kerja dasar. Kata kerja dasar ini biasanya dipakai tanpa adanya imbuhan apapun, baik di-, me-, me-kan, di-kan, ter-, memper-an, memper-i, dan ber-an.

Beberapa contoh dari kata dasar adalah makan, minum, tidur, lari, pergi, baca, beli, dan lain-lain. Penggunaan dalam kalimat bisa berupa Budi tidur, Mama makan dan minum sepuasnya, dan juga Dadi rajin baca buku. Jadi tidak masalah juga memberikan informasi tambahan pada kalimat yang menggunakan kata kerja dasar.

  • Kata Kerja Turunan

Kata kerja turunan dibagi menjadi banyak jenis. Beberapa jenis kata kerja turunan ada yang bebas afiks wajib, bebas afiks, terikat afiks wajib, reduplikasi, dan majemuk.

Kamu dapat memahami lebih lanjut tentang apa itu kata kerja turunan melalui beberapa contoh yang dijelaskan di sini. Contoh pertama untuk bebas afiks wajib adalah mendarat, mengering, melebar, dan lain-lain. Sedangkan contoh untuk afiks adalah mencari, membaca, dan bekerja.

Contoh untuk kata kerja turunan terikat afiks wajib yakni berjuang, berpisah, mengungsi, dan bertemu. Kemudian contoh untuk jenis reduplikasi yakni bergoyang-goyang, menari-nari, dan mencari-cari. Lalu untuk kata kerja turunan majemuk adalah cuci darah dan cari mati.

Perbedaan Kata Kerja Aktif dan Pasif

Penggunaan dari kata kerja di Bahasa Indonesia juga dibedakan antara pasif dan aktif. Penggunaan dari kata aktif dan pasir ditandai dengan adanya tambahan imbuhan tertentu di kata kerja. Penjelasan lebih lanjut dapat kamu lihat berikut.

  • Kata Kerja Aktif

Apa itu Kata Kerja Aktif
Apa itu Kata Kerja Aktif

Apa itu kata kerja aktif merupakan kata kerja yang subjek berperan sebagai pelaku dari suatu tindakan. Jenis imbuhan yang digunakan berupa ber atau me pada bagian kata kerja. Contoh kalimat yang menggunakan kata kerja aktif dapat kamu simak langsung di bawah ini.

  1. Kami menggunakan teknik pengajaran yang inovatif untuk meningkatkan hasil belajar siswa. (Kata kerja aktif: menggunakan).
    Penjelasan: Kalimat ini menggunakan kata kerja aktif “menggunakan” untuk menggambarkan tindakan yang dilakukan oleh subjek kalimat, yaitu “kami”.
  2. Guru melatih muridnya untuk meningkatkan kemampuan berbicara bahasa asing. (Kata kerja aktif: melatih).
    Penjelasan: Kalimat ini menggunakan kata kerja aktif “melatih” untuk menggambarkan tindakan yang dilakukan oleh subjek kalimat, yaitu “guru”.
  3. Kepala Sekolah mengorganisir kegiatan untuk menggalakkan partisipasi siswa. (Kata kerja aktif: mengorganisir).
    Penjelasan: Kalimat ini menggunakan kata kerja aktif “mengorganisir” untuk menggambarkan tindakan yang dilakukan oleh subjek kalimat, yaitu “kepala sekolah”.
  4. Kami menyediakan modul pelatihan untuk meningkatkan keterampilan guru. (Kata kerja aktif: menyediakan).
    Penjelasan: Kalimat ini menggunakan kata kerja aktif “menyediakan” untuk menggambarkan tindakan yang dilakukan oleh subjek kalimat, yaitu “kami”.
  5. Guru mengajar siswa menggunakan metode yang kreatif dan menarik. (Kata kerja aktif: mengajar).
    Penjelasan: Kalimat ini menggunakan kata kerja aktif “mengajar” untuk menggambarkan tindakan yang dilakukan oleh subjek kalimat, yaitu “guru”.
  6. Kami menyusun program belajar yang disesuaikan dengan kebutuhan siswa. (Kata kerja aktif: menyusun).
    Penjelasan: Kalimat ini menggunakan kata kerja aktif “menyusun” untuk menggambarkan tindakan yang dilakukan oleh subjek kalimat, yaitu “kami”.
  7. Kepala Sekolah mengelola keuangan sekolah untuk memastikan pembiayaan yang tepat. (Kata kerja aktif: mengelola).
    Penjelasan: Kalimat ini menggunakan kata kerja aktif “mengelola” untuk menggambarkan tindakan yang dilakukan oleh subjek kalimat, yaitu “kepala sekolah”.
  8. Guru menyampaikan materi pelajaran dengan cara yang mudah dipahami. (Kata kerja aktif: menyampaikan).
    Penjelasan: Kalimat ini menggunakan kata kerja aktif “menyampaikan” untuk menggambarkan tindakan yang dilakukan oleh subjek kalimat, yaitu “guru”.
  9. Kami membangun kerjasama dengan sekolah lain untuk meningkatkan persebaran informasi. (Kata kerja aktif: membangun).
    Penjelasan: Kalimat ini menggunakan kata kerja aktif “membangun” untuk menggambarkan tindakan yang dilakukan oleh subjek kalimat, yaitu “kami”.
  10. Guru menyarankan siswa untuk mencari bahan-bahan belajar di luar sekolah. (Kata kerja aktif: menyarankan).
    Penjelasan: Kalimat ini menggunakan kata kerja aktif “menyarankan” untuk menggambarkan tindakan yang dilakukan oleh subjek kalimat, yaitu “guru”.
  • Kata Kerja Pasif

Apa itu Kata Kerja Pasif
Apa itu Kata Kerja Pasif

Selanjutnya akan dibahas mengenai apa itu kata kerja pasif yang merupakan kebalikan dari kata kerja aktif. Kata kerja tersebut menempatkan yang dulunya objek di kata kerja aktif tetapi kemudian menjadi subjek. Hal ini ditandai dengan adanya kata kerja yang mendapatkan imbuhan di- dan ter-.

Baca juga: Pengertian Buku Pengayaan, Jenis, hingga Rekomendasinya

Contoh kata kerja pasif sendiri akan diberikan sehingga mudah bagi kamu untuk memahaminya. Beberapa contoh dari kata kerja pasif:

  1. Pertanyaan ini telah dijawab oleh guru. (Kalimat ini menggunakan kata kerja pasif ‘dijawab’, yang menunjukkan bahwa pertanyaan telah dijawab oleh seseorang.)
  2. Esai ini telah dikoreksi oleh dosen. (Kalimat ini menggunakan kata kerja pasif ‘dikoreksi’, yang menunjukkan bahwa esai telah dikoreksi oleh seseorang.)
  3. Pesta telah diselenggarakan di taman. (Kalimat ini menggunakan kata kerja pasif ‘diselenggarakan’, yang menunjukkan bahwa pesta telah diadakan di suatu tempat.)
  4. Komputer telah diinstal oleh teknisi. (Kalimat ini menggunakan kata kerja pasif ‘diinstal’, yang menunjukkan bahwa komputer telah diinstal oleh seseorang.)
  5. Materi telah dipelajari oleh siswa. (Kalimat ini menggunakan kata kerja pasif ‘dipelajari’, yang menunjukkan bahwa materi telah dipelajari oleh seseorang.)
  6. Sekolah telah disulap menjadi bioskop. (Kalimat ini menggunakan kata kerja pasif ‘disulap’, yang menunjukkan bahwa sekolah telah diubah menjadi suatu tempat.)
  7. Pernikahan telah diatur oleh orang tua. (Kalimat ini menggunakan kata kerja pasif ‘diatur’, yang menunjukkan bahwa pernikahan telah dipersiapkan oleh orang tua.)
  8. Rapat telah diadakan di ruang rapat. (Kalimat ini menggunakan kata kerja pasif ‘diadakan’, yang menunjukkan bahwa rapat telah diadakan di suatu tempat.)
  9. Buku telah dikirim oleh pengirim. (Kalimat ini menggunakan kata kerja pasif ‘dikirim’, yang menunjukkan bahwa buku telah dikirim oleh seseorang.)
  10. Beasiswa telah diberikan kepada penerima. (Kalimat ini menggunakan kata kerja pasif ‘diberikan’, yang menunjukkan bahwa beasiswa telah diberikan oleh seseorang kepada penerima.)

Semua tadi merupakan informasi yang berkaitan dengan apa itu kata kerja. Pastikan kamu dapat membedakan berbagai jenisnya juga sehingga benar dalam pembuatan kalimat.

Leave a Comment

Related Post